Kamis, 20 Oktober 2022

Cara Menggunakan Rumus IF pada MS Excel

Rumus IF dipakai untuk membandingkan logika terhadap nilai tertentu. Hasilnya akan menampilkan nilai tersebut dalam bentuk TRUE jika sesuai, atau dalam bentuk FALSE jika nilainya tidak sesuai. Dengan rumus fungsi IF kita bisa membandingkan logika yang kita masukkan. Lalu Microsoft Excel akan memproses logika tersebut berdasarkan kondisi yang ada. Kemudian menampilkan nilai/hasil akhir yang didapat.

Dalam prakteknya, rumus formula IF bisa digunakan jika kita ingin membandingkan siswa berprestasi atau tidaknya dengan memanfaatkan nilai ujian/nilai rapor tiap siswa, atau menentukan lulus atau tidak lulusnya siswa dalam mata pelajaran tersebut.

Cara menggunakan rumus IF pada MS Excel terbilang mudah. Letakkan kursor pada sel yang ingin dijadikan tempat hasil dari perhitungan rumus IF. Kemudian ketikkan rumus dengan format =IF(LogikaYangDiuji;Nilai_JikaSesuai;Nilai_JikaTidakSesuai) di mana semua alamat sel, nilai, maupun angka dimasukkan ke dalam kurung. Khusus huruf berikan tanda petik, contoh “Benar”, atau “Salah”, kemudian tekan Enter pada keyboard untuk melihat hasilnya.

1. Contoh Penggunaan Rumus Fungsi IF Sederhana pada MS Excel


Misalnya kita akan mengkategorikan lulus atau tidak lulusnya siswa berdasarkan nilai yang mereka dapat. Maka kita cukup menggunakan fungsi IF seperti biasa dengan memasukkan referensi selnya serta logika yang kita inginkan, lalu masukkan nilainya yaitu nilai LULUS-nya adalah 60 atau lebih dari 60, sedangkan nilai TIDAK LULUS-nya adalah kurang dari 60.

=IF(D3<60;"TIDAK LULUS";"LULUS")

2. Contoh Penggunaan Rumus IF AND Pada MS Excel

Misalnya kita akan menentukan lulus atau gagalnya siswa dari dua kriteria nilai. yaitu, nilai teori dan nilai praktik. Siswa harus memiliki nilai teori dan nilai praktik lebih dari 7 untuk lulus. Jika di dalam salah satu nilai siswa mendapat nilai 7 atau kurang dari 7, maka siswa dikategorikan gagal.

Dalam penggunaan rumus IF dan fungsi AND, kamu bisa menuliskannya dalam formula sebagai berikut.

=IF(AND(C2>7;D2>7);"LULUS";"GAGAL")

3. Contoh Penggunaan Rumus Fungsi IF Sederhana Bertingkat pada MS Excel

Sama seperti penggunaan IF di nomor satu, pada rumus IF ini adalah untuk menentukan kebenaran suatu kondisi. Bedanya, kali ini rumus IF yang digunakan bertingkat. Misalnya, kita ingin mengkategorikan nilai siswa menjadi nilai huruf berdasarkan dua nilai angka yang mereka dapatkan sebelumnya. Siswa akan mendapat nilai B jika rata-ratanya kurang dari 90, nilai C bila nilai rata-ratanya kurang dari 80, dan nilai D apabila nilai rata-ratanya kurang dari 60. Maka, kalian bisa menentukannya melalui rumus fungsi sebagai berikut.

=IF(D3<60;"D";IF(D3<80;"C";IF(D3<90;"B";"A")))

Itulah beberapa contoh penggunaan rumus if di excel yang bisa kamu terapkan pada saat melakukan evaluasi data. Pastikan untuk menuliskan rumus IF excel dengan tepat sehingga tidak ada kesalahan dalam analisa data yang ada. 



0 komentar:

Posting Komentar